Bacaan Alkitab: Kejadian 18:1-10

Berikut ini adalah selayang pandang beberapa puisi terkenal yang menggambarkan kehadiran Tuhan dalam diri orang lain. Mary Dawson Hughes menggambarkan kehadiran Tuhan lewat sebuah puisi demikian: Jari Tuhan menyentuh hidup Anda ketika Anda berteman. Demikian pula karya penginjil John Henry Newman ini: Kuberusaha mendengar suara Tuhan /Dan memanjat menara paling atas /Tetapi Tuhan menyatakan: “Turunlah lagi – Aku tinggal di antara orang-orang.”

Kedua penggalan puisi di atas mengingatkan kita bahwa Tuhan hadir dalam sesama yang kita jumpai. Yaa, jika kita meyakini bahwa manusia diciptakan menurut gambar Allah, maka cara kita belajar tentang Allah adalah hidup dengan kasih terhadap sesama. Kadang cara bepikir kita terlalu sempit, bahwa Tuhan hanya ada dalam gedung gereja, dan dalam aktivitas pelayanan saja. Bagaimana dengan relasi kita dengan tetangga, dalam diri orang-orang yang sederhana , orang-orang asing yang tak kita kenal, apakah Tuhan hadir dalam diri mereka? Yaa, Tuhan hadir sebagai Pribadi yang tak terlihat oleh kasat mata kita. Apakah kita mampu melihatNya?

Sikap Abraham dalam bacaan kita hari ini memperlihatkan kepada kita bagaimana Tuhan menghadirkan diriNya kepada Abraham, Alkitab menyatakan bahwa tamu itu adalah Tuhan sendiri dan Abraham tidak tahu bahwa itu adalah Tuhan. Namun sikap Abraham yang menerima dan menjamu tiga orang asing yang datang menuju kemahnya adalah menunjukkan bagaimana Abraham dapat menghargai setiap orang yang datang kepadanya.

Betapa penting bagi kita untuk “memanusiakan manusia” tanpa membedakan status sosial, suku, dll. Karena Tuhan memanggil kita untuk menjadi “perpanjangan tangan Tuhan” bagi mereka. Tentu hal ini akan sangat baik pula untuk ditanamkan oleh orang tua kepada anak-anak sejak dini sehingga mereka tumbuh menjadi pribadi yang menghargai dan mengasihi sesamanya. Jangan abaikan setiap mereka yang ada di sekitar kita, nyatakanlah Kristus dan layanilah Dia melalui keramahan dan pelayanan kita bagi sesama.

– Apakah kita masih memberikan kriteria tertentu dalam menolong dan melayani orang lain?

– Faktor apa saja yang membuat kita terkadang enggan atau tak peduli terhadap orang lain?

(RY/17072022)